Namun demikian fakta yang terjadi justru dinas PMD tidak komitmen dalam mengimplementasikan aturan yang ada. Terbukti masih kata kades, meskipun desa sudah memenuhi syarat mutlak namun demikian dana desa tahap ke tiga sampai bulan oktober ini belum juga dicairkan.
” Ini membuktikan kinerja PMD buruk dan tidak propesional. Kondisi seperti ini terjadi setiap tahun anggaran,” paparnya.
Dampak buruk adanya keterlambatan pencairan dana pusat ini masih menurut dia akan menyebabkan pelaksanaan pekerjaan tidak akan bisa maksimal karena terkendala pergantian musim.
” Kalau pekerjaan masuk musim penghujan akan terjadi pembengkaan dana upah pekerja.Selain itu kwalitas bangunan juga kurang bisa baik,” pungkasnya. (adi)
