Hasil diagnosa dokter ternyata benar, karena dari perjalanan waktu kutil sebesar beras terus bertambah besar hingga memasuki usia 6 tahun daging tumbuh tersebut sudah menutup mata Riki.
Karena keterbatasan biaya, pasangan pasutri ini mengaku tidak bisa berbuat banyak untuk mengobatkan anaknya agar terbebas dari tumor yang diderita selama hampir tiga tahun.
” Saya hanya mampu membawa Riki kedokter klinik. Selain itu saya hanya mampu beli obat herbal ,”ujarnya juga.
Untuk diketahhui, dijadwalkan Riki akan berangkat ke Rumah Sakit dr.Soetomo Surabaya pada hari Kamis ( 24/6/2021) didampingi Kepala Desa Kelutan, Yuni juga pendamping dari Dinas Sosial Kabupaten Nganjuk. ” Semoga ikhtiar kami berjalan lancar ,” harapan Istiqoroh.
Dibalik keterbatasan orang tua Riki, tampaknya Allah memberi jalan. Dewa penolong mulai bermunculan dalam rangka meringankan beban warga miskin ini. Terbukti bantuan mulai mengalir . Tercatat dari Lazisnu, kelompok pegawai Kecamatan Ngronggot, Pemdes Kelutan termasuk andilnya Ida Bagus salah satu anggota DPRD Propensi Jawa Timur dari PDIP . ( adi )