” Dua titik tersebut sering terjadi tindak kejahatan seperti perampasan dan penganiayaan serta balap liar. Makanya dengan alat ini sangat mempermudah untuk melakukan pencegahan dan tindakan penangkapan terhadap pelaku kejahatan,” paparnya.
Hal senada juga dikatakan Jaenuri selaku kepala satgas keamanan desa kemaduh berharap dengan sarana komonikasi ini bisa merubah situasi lingkungan menjadi kondusif dan nyaman.
Sekedar diketahui hari pertama penerimaan handy talky ini ada sebagian pamong yang masih binggung cara mengoperasikanya.Termasuk belum mengenal bahasa sandi seperti yang biasa diucapkan dikalangan komonitas.