Dengan begitu masih dikatakan kasek akan mudah mengetahui kamampuan anak tanpa ada rekayasa nilai. ” Untuk menghindari anak anak gagap teknologi pada saat menghadapi UNBK nanti, maka sejak awal sudah kita kenalkan sarana digital,” paparnya juga.
Targetnya semua anak didik SMAN 2 Nganjuk akan siap bertarung dalam seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN). ” Kalau tahun kemarin targetnya bisa masuk PTN sskitar 95%,untuk tahun ini optimis naik 1% menjadi 96%,” paparnya.
Karena sudah terbiasa mengerjakan soal secara digital lebih jauh dikatakan dia maka akan mempermudah bagi anak didik kami saat akan mendaftar menjadi pegawai pemerintah. ” Persoalanya tes seleksi PNS sekarang ini sudah menggunakan sistem digital bukan lagi manual,” pungkasnya.(adi)