Kediri, Memo
Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) tahun 2021. Acara yang dihadiri oleh jajaran Forkopimda serta Kepala OPD se-Kabupaten Kediri ini bertempat di Gedung Convention Hall Simpang Lima Gumul, Rabu (11/3/20).
Dalam sambutannya, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno menyampaikan bahwa prioritas pembangunan Kabupaten Kediri tahun 2021 yaitu pemerataan aksebilitas dan kualitas insfrastruktur pendukung perekonomian yang berdaya saing dengan memperhatikan lingkungan hidup dan kerentanan bencana.
Kemudian pembangunan ekonomi melalui penguatan sarana prasarana pendukung agribisnis, industri, perdagangan, pariwisata dan investasi. Selanjutnya peningkatan kualitas pelayanan dasar dengan didukung oleh penguatan penyelenggaraan pemerintahan yang profesional.
Kepala Bappeda Kab. Kediri Sukadi, SE, MM. menyampaikan, indeks pembangunan manusia di Kabupaten Kediri selama 3 tahun terakhir mengalami peningkatan, dari semula 70,47% di tahun 2017, meningkat menjadi 71,07% pada tahun 2018, kemudian pada tahun 2019 menjadi 71,85%.
“Angka harapan lama sekolah dan rata-rata lama sekolah di Kabupaten Kediri selama 3 tahun terakhir menunjukkan tren positif. Untuk harapan lama sekolah tahun 2017 sebesar 12,86, kemudian pada tahun 2018 sebesar 12,87 dan pada tahun 2019 menjadi 12,88 tahun. Sementara itu untuk rata-rata lama sekolah di Kabupaten Kediri tahun 2017 sebesar 7,65, pada tahun 2018 sebesar 7,68 dan pada tahun 2019 menjadi 8,01 tahun,” terangnya.
Beliau menambahkan, berdasarkan data dari BPS (Badan Pusat Statistik) Provinsi Jawa Timur, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Kediri mengalami penurunan dari 191 ribu jiwa pada tahun 2017 menjadi sebesar 177 ribu jiwa di tahun 2018 dan tahun 2019 menjadi 163 ribu jiwa atau 10,42%. Ada perubahan sebesar 0,89% dibanding tahun 2018.
“Keberhasilan pembangunan Kab. Kediri di tahun 2019 antara lain terbangunnya jalan Kab. Kediri sepanjang ± 50 Km yang tersebar di seluruh kecamatan, serta meningkatnya kualitas jalan Kab. Kediri sepanjang ± 102 Km yang tersebar di seluruh kecamatan. Serta peningkatan akses sanitasi dan air minum program pamsimas sejumlah 58 desa sasaran dari total 343 desa di Kabupaten Kediri,” urai Kepala Bappeda.
Selain itu, peningkatan kapasitas kelembagaan, pemeliharaan insfrastruktur irigasi dan peningkatan produktifitas pertanian melalui program IPDMI. Pembangunan RSUD Simpang Lima Gumul, rehab puskesmas dan pustu, dimana pada tahun 2019 telah merehab sebanyak 11 puskesmas dan pustu. ( Adv / Kominfo )