Pemkab Kediri sukses meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari BPJS Kesehatan berkat komitmennya dalam menerapkan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Capaian ini mencakup 96% dari penduduknya, menandai kesuksesan signifikan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang merata.
Penghargaan Bergengsi! Kabupaten Kediri Raih Capaian Luar Biasa Kesehatan
Pemerintah Kabupaten Kediri meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) karena berhasil memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada masyarakat. Penghargaan itu diberikan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan karena komitmen Pemkab Kediri dalam menerapkan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bagi penduduk.
Dari 1.674.818 jiwa penduduk di Kabupaten Kediri hingga Desember 2023, sekitar 96 persen atau 1.607.772 jiwa telah mendapat jaminan kesehatan.
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, menyatakan bahwa meski target UHC sudah tercapai, penting untuk meningkatkan kualitas dan akses pelayanan kesehatan untuk semua orang. Dia juga menekankan peningkatan layanan dengan membuka poli sore di Rumah Sakit Kabupaten Kediri (RSKK) dan puskesmas, serta layanan antar obat ke rumah pasien dari RSKK.
Selain itu, pembangunan gedung baru RSKK dilakukan untuk memperluas ruangan rawat inap bagi pasien.
Pentingnya kualitas layanan kesehatan dari tenaga kesehatan (nakes) juga ditekankan oleh Mas Dhito. Monitoring terus dilakukan terhadap kualitas pelayanan oleh petugas kesehatan, termasuk di rumah sakit daerah dan 37 puskesmas di Kabupaten Kediri.
Strategi Sukses: Penyelenggaraan JKN di Kabupaten Kediri Menuju Kesehatan Merata
Bupati juga menyoroti pentingnya sikap ramah dalam pelayanan kepada pasien. Dia menegaskan bahwa pihaknya akan memastikan hal tersebut dilakukan dengan memantau secara langsung.
Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan ke depan, Bupati berharap ada peningkatan yang signifikan, termasuk komunikasi yang lebih baik. Dia telah memberikan instruksi kepada direktur rumah sakit daerah, RSKK, RS SLG, dan Kepala Dinas Kesehatan untuk terus memantau kinerja bawahannya.
Pentingnya sektor kesehatan juga tergambar dari program prioritas Bupati Hanindhito Himawan Pramana di Kabupaten Kediri pada tahun 2024. Salah satu fokusnya adalah pada sektor kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, Ahmad Khotib, menyebutkan bahwa pada tahun 2023, anggaran sebesar Rp 70 miliar dialokasikan untuk program UHC dan layanan poli sore. Langkah-langkah strategis harus diambil oleh pemerintah daerah agar peserta JKN semakin bertambah.
Salah satunya adalah mendorong pekerja untuk mendaftarkan anggota secara mandiri, memastikan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat.
Komitmen Menerapkan JKN: Capaian Pemerintah Kabupaten Kediri dalam Penghargaan UHC
Pentingnya alokasi anggaran yang signifikan, mencapai Rp 70 miliar pada tahun 2023, untuk program UHC dan layanan poli sore menunjukkan kesungguhan pemerintah daerah dalam meningkatkan cakupan JKN.
Langkah-langkah strategis seperti mendorong pendaftaran mandiri bagi peserta JKN diharapkan dapat lebih memperluas akses kesehatan dan memastikan sinergi yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat.