Kediri, Memo
Polres Kediri Kota menggelar Apel gelar pasukan Operasi Zebra Semeru 2021, Senin (15/11/2021). Apel gelar pasukan dipimpin langsung oleh Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi. S.I.K., M.H.
Pelaksanaan apel gelar pasukan diikuti kurang lebih 150 personil gabungan dari SatLantas, Sat Samapta , Sat Reskrim dan Sat Intel. Selain itu juga diikuti oleh TNI dari Kodim 0809 Kediri, POM TNI Kediri, dan Satpol PP Kota Kediri dan Dinas Perhubungan Kota Kediri.
Dalam amanatnya, Kapolres Kediri Kota menyampaikan Operasi Zebra Semeru 2021 ini dimulai tanggal 15 Nopember sampai dengan 28 Nopember 2021. Pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2021 melibatkan kurang lebih sekitar 300 personil gabungan.
Dalam Operasi Zebra Semeru 2021, Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi. S.I.K., M.H. memberikan penekanan kepada peserta apel antara lain Edukasi, persuasif dan humanis. Dan juga Kamseltibcarlantas pada kaum milenial guna untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
“Koordinasikan secara Intens dengan berbagai pihak untuk sosialisasi larangan mudik dan pembatasan mobilitas jelang libur Nataru 2021, “ungkap AKBP Wahyudi.
AKBP Wahyudi juga menghimbau kepada seluruh pasukan agar menjaga Kesehatan dan pedomani Prokes dalam bertugas. Sehingga pelaksanaan operasi Zebra Semeru tahun 2021 bisa berjalan secara optimal.
“Tingkatkan kewaspadaan dalam tugas guna atisipasi aksi teror dan pihak yang tidak bertangung jawab, “tegas AKBP. Wahyudi.
Sementara, Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Pandri Putra Simbolon mengatakan, operasi semeru tahun ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Tahun ini lebih memprioritaskan angka kuantitatif terkiat pandemi covid 19 dan kamseltibcarlantas dengan menekankan masalah kecelakaan lalulintas.
“Untuk edukasi kita akan melakukan tindakan secara preemtif dan preventif, dengan mengedukasi masyarakat menggunakan meme. Seperti soto babat iwake bunder ayo sahabat gawe masker. Dan juga terkait lalulintas seperti ulat sutra merambat di daun talas, operasi zebra ayo taat berlalulintas.
AKP Pandri Putra Simbolon menambahkan, dalam operasi zebra tahun 2021 kali ini, satlantas akan melakukan penindakan secara tegas apabila melanggar 7 potensi yang menyebabkan terjadi kecelakaan. Yakni, tidak memakai sabuk pengaman, tidak memakai helm, tidak mematuhi rambu rambu lalulintas, kecepatan tinggi, tata cara muat, serta menggunakan Handphone saat berkendara.
