Kisah meninggalnya Mbah Roisah, seorang pengemis berusia 70 tahun, menghebohkan setelah ditemukan bahwa dia meninggalkan harta senilai Rp 200 juta di rumahnya. Informasi ini baru terungkap setelah anggota keluarga membuka rumah Mbah Roisah di Desa Dukuh, Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
Detail lengkap tentang kekayaan yang meninggalkan banyak orang kagum ini akan dijelaskan lebih lanjut dalam artikel ini.
Dari Pengemis Hingga Kekayaan Tersembunyi
Kabar meninggalnya seorang pengemis yang dikenal dengan nama Mbah Roisah pada usia 70 tahun mengejutkan banyak pihak. Hal ini dikarenakan ditemukannya harta senilai Rp 200 juta yang terdiri dari uang koin hasil ngemis di rumahnya di Desa Dukuh, Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
Informasi mengenai kekayaan tersebut diungkapkan oleh anggota keluarga kepada pemerintah desa setempat.
Keberadaan harta tersebut tersembunyi di dalam tumpukan kaleng dan puluhan tas ransel yang berisi uang dalam jumlah besar. Hingga saat ini, proses penghitungan total uang yang ditinggalkan oleh Mbah Roisah masih dalam tahap yang belum selesai.
Menurut Kasi Pelayanan Pemerintah Desa Dukuh, Manon Kusiroto, Mbah Roisah meninggal dunia di kediaman cucunya yang berada di Desa Slemanan, Udanawu, Kabupaten Blitar, pada hari Sabtu tanggal 16 Maret. Informasi mengenai kekayaannya baru terungkap setelah anggota keluarga membuka rumah Mbah Roisah.
Manon menjelaskan bahwa di dalam rumah tersebut terdapat banyak kaleng yang berisikan uang kertas, sementara uang logam disimpan di dalam kaleng-kaleng tersebut. Ada lebih dari lima puluh kaleng yang ditemukan, dan proses penghitungan jumlah uangnya sedang dilakukan oleh anggota keluarga bersama dengan ketua RT setempat.