Bupati Kediri juga menghimbau, Jangan mudik dulu, silaturahmi kepada keluarga besar untuk tahun ini gunakan media teknologi saja. Sholat Idul Fitri dilaksanakan di rumah bersama keluarga. Tidak perlu adakan takbir keliling karena kita tidak tahu siapa yang menularkan dan membawa virus ini.
“Saya juga berkoordinasi dengan Kapolres dan Dandim untuk memerintahkan kepada Babinsa dan Babinkantibmas bekerjasama dengan Pemdes mengawasi mereka yang sedang melakukan isolasi mandiri di desa. Sehingga tidak ada lagi cluster baru dan menambah jumlah positif menjadi semakin banyak,” pungkasnya.
Sebagai informasi, empat titik lokasi pos patgab yang dilakukan yakni di Simpang Lima Gumul, perbatasan Malang dan Kediri yakni di titik pos Kandangan, gerbang masuk Kabupaten Kediri yakni di pos pengamanan Mengkreng, dan di titik perbatasan dengan Kabupaten Nganjuk yakni di pos PAM Tarokan.
Kendaraan yang melalui pos pengamanan ini akan discreening apakah membawa pemudik atau tidak.
Juga dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dan kartu identitas maupun surat keterangan boleh melaksanakan perjalanan dari instansi. Bila kedapatan membawa pemudik maka akan dikembalikan ke awal perjalanan dan tidak diperbolehkan memasuki wilayah Kabupaten Kediri.(adv/Kominfo)