Puncaknya adalah ketika Persik berhasil mencetak gol penyama kedudukan. Dhito yang semula duduk langsung bangkit dan dengan penuh semangat berteriak, “Yesss…golll…golll…golll…”.
Dhito juga mengakui bahwa gol yang dicetak oleh Anderson do Nascimento membuatnya sangat emosional. Tidak hanya karena gol itu dicetak melalui salto, tetapi juga karena gol tersebut menyelamatkan Persik dari kekalahan di kandang. “Gol di menit-menit akhir tadi sangat luar biasa,” ucap Dhito.
Sebagai Dewan Pembina, Dhito mengaku sedikit kecewa dengan hasil imbang yang didapatkan Persik, terutama saat bermain di kandang sendiri. Dhito menilai bahwa lini tengah Persik masih lemah, terutama setelah melihat banyaknya peluang yang tercipta oleh Borneo dari tengah lapangan. Namun, Dhito tetap percaya bahwa para pemain yang dilatih oleh Marcelo Rospide telah memberikan yang terbaik untuk klub.
“Mungkin pelatih lebih memahami detailnya,” tambahnya.
Dengan kehadiran Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, dalam pertandingan Persik Kediri melawan Borneo FC, terlihat semangat dan dukungannya yang kuat terhadap klub. Dhito, yang juga Dewan Pembina Persik, berselebrasi dan berbaur dengan suporter, menunjukkan komitmen dan antusiasme dalam mendukung Persik Kediri. Kehadirannya di tribun penonton tanpa pengawalan khusus menunjukkan keterhubungannya yang dekat dengan suporter dan keseriusannya dalam mendukung klub.