Untuk korban, bernama Hari Yudianto (36) seorang karyawan bagian mekanik mesin SPBE, asal Desa Besuk, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Jawa timur. Saat ini korban berada di rumah Sakit Bhayangkara, Kediri.
Saat itu ia sedang mengoperasikan mesin pemanas air, dimana mesin ini berfungsi untuk menghasilkan uap, yang nantinya hasil pemanasan tersebut memproduksi segel atau wrap.
“Satu orang mengalami luka bakar 50 persen,” ujar AKBP Erick Hermawan, Kapolres Kediri Ketika dikonfirmasi, Senin (16/4/2018) malam.
Kapolres belum bisa menjelaskan secara pasti penyebab ledakan yang melukai seorang karyawan tersebut. Saat ini, masih menunggu hasil dari tim laboratorium forensik Polda Jatim.
“Hasil atau Penyebabnya isinden meledaknya SPBE, baru besok, setelah tim labfor datang, dan dilakukan identifikasi, “pungkas Kapolres.(jok).