Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, berencana membangun fasilitas rumah kemasan untuk mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Kediri. Inisiatif ini bertujuan untuk memudahkan UMKM dalam mendapatkan kemasan produk yang berkualitas dengan biaya lebih terjangkau. Rumah kemasan ini diharapkan dapat beroperasi pada tahun 2025 dan akan menyediakan fasilitas desain serta pencetakan kemasan secara gratis bagi pelaku UMKM.
Inisiatif Bupati Kediri: Rumah Kemasan Gratis untuk UMKM Mulai 2025
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, tengah mempersiapkan pendirian sebuah rumah kemasan yang bertujuan untuk mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam memperoleh kemasan produk yang berkualitas dan menarik.
Menurut Santoso, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Kopusmik) Kabupaten Kediri, saat ini pengadaan kemasan produk merupakan salah satu isu utama bagi para pelaku UMKM. “Tahun ini, Bupati Hanindhito telah mengusulkan proyek ini dan saat ini sedang dalam tahap pengadaan peralatan. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi pelaku UMKM,” jelas Santoso setelah seminar kewirausahaan yang dihadiri oleh sekitar 250 pelaku UMKM di Gedung Serbaguna, Desa Tiron, Kecamatan Banyakan, pada Rabu (4/9/2024).
Santoso mengungkapkan bahwa rumah kemasan yang akan dibangun rencananya akan berlokasi di Garasi UMKM Pare dan diperkirakan akan mulai beroperasi pada tahun 2025. Di fasilitas ini, pelaku UMKM akan memiliki kesempatan untuk membuat desain dan mencetak kemasan produk mereka sendiri. “Semua fasilitas ini akan diberikan secara gratis kepada pelaku UMKM dan akan difasilitasi oleh Dinas,” tambah Santoso.
Selain menyediakan fasilitas kemasan, Pemerintah Kabupaten Kediri juga secara rutin melakukan pendampingan untuk membantu pengembangan usaha UMKM. Pendampingan ini mencakup pelatihan, bantuan dalam pengurusan izin usaha seperti NIB, PIRT, serta standarisasi merk halal dan sertifikasi dari BPOM.