Program deradikalisasi narapidana terorisme di Lapas Kelas IIA Kediri mencapai kesuksesan dengan hasil yang membanggakan. Salah satu narapidana berhasil menghasilkan kerajinan tangan bernilai seni, menunjukkan efektivitas pembinaan dan pendekatan yang diterapkan.
Narapidana Terorisme Menciptakan Souvenir Unik Bernilai Seni!
Program deradikalisasi narapidana terorisme (napiter) di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kediri telah berhasil.
Salah satu napiter mengisi waktu luangnya dengan membuat kerajinan tangan yang memiliki nilai seni.
Dengan pendekatan yang baik, napiter ini berhasil menciptakan souvenir gelang plastik dengan tulisan “Love Indonesia”.
Plt Kepala Lapas Kelas IIA Kediri, Budi Ruswanto, menyatakan kegembiraannya atas hasil positif dari program pembinaan yang telah dilakukan.
Menurut Budi, souvenir yang berisi tulisan “Love Indonesia” memiliki makna tersendiri bagi sebagian orang karena dibuat oleh narapidana terorisme.
Selain itu, ada juga gelang dengan tulisan “Indonesia” dan “Bhineka Tunggal Ika” yang berhasil dibuat oleh napiter.