Terpisah, Mokhamatd Muhsin Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri menjelaskan dari dua kecamatan ada 25 sekolah penerima manfaat program MBG, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP hingga SMK dan Sekolah Luar Biasa,(SLB).
“Masing -masing kecamatan ada 3000 hingga 3500 siswa yang disasar,”jelasnya.
Dari lokasi sekolah, diterangkan Muhsin jarak dengan dapur umum bervariatif, 2 -10 Kilometer.
“Lokasinya dari dapur ada yang dekat ada yang agak jauh,”terangnya.
Berkaitan dengan tim khusus guna membantu pelaksanaan program MBG, Muhsin menuturkan masih akan dikaji apabila memang dibutuhkan.
“Kami saat ini bekerja mensosialisasikan program ini pada satuan sekolah yang menerima selebihnya menunggu petunjuk dari pihak SPPI,”tuturnya.
Dari informasi yang dihimpun pihak sekolah penerima manfaat program MBG menandatangani Memorandum of Understanding,(MOU) dengan BGN melalui SPPI usai kegiatan sosialisasi.(Hamzah)
