Kediri Kota- Ini menjadi jawaban Komisi Pemilihan Umum, (KPU), Kota Kediri, Jawa Timur, saat ada pertanyaan adanya penurunan jumlah tenaga Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk Pilkada serentak 2024 mendatang khususnya di Kota Kediri.
Seperti diketahui KPU Kota Kediri tengah membuka pendfataran pantarlih yang dilaksanakan melalui Panitia Pemungutan Suara (PPS).
Reza Cristian, Ketua KPU Kota Kediri mengatakan penurunan jumlah TPS separo lebih.
“PIlpres dan Pileg 2024 kemarin ada 856 TPS, tapi untuk Pilkada hanya 401 TPS,” katanya, Senin,(17/6/2024).
Walhasil, berpengaruh terhadap jumlah perekrutan Pantarlih.
“Dari kebutuhan KPU Kota Kediri akan merekrut sebanyak 782 Pantarlih,”ungkapnya.
Dimana, dari jumlah tersebut masing-masing TPS bisa ditempati satu atau dua orang Pantarlih.
“Bergantung jumlah pemilih di TPS itu sendiri,”tukasnya.
Hitungannya, dilanjut Reza, bila jumlah TPS ada 401 dan pemilih ada sekitar 222 ribu.
“Jika jumlah pemilih di TPS kurang dari 400 maka alokasinya satu Pantarlih, namun jika lebih Pantarlihnya dua,” lanjut Reza.
Informasi yang dihimpun, pendaftaran Pantarlih mulai 13 Juni hingga 19 Juni dengan tugas melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) yang berlangsung door to door atau dari rumah calon pemilih dengan honor Rp 1 Juta.
“Tugasnya pada 24 Juni 2024 sampai 25 Juli 2024 atau satu bulan,”pungkas Reza Cristian.(Hamzah )