Kediri,Memo-Kebakaran yang menimpa penggilingan Tebu milik Hj Siti Mahmuda, (53), warga tepatnya di Dusun Tugu Desa Cendono Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri, Jawa Timur terjadi sekira pukul 19.00 WIB ,Senin malam (10/6/2024).
Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp 200 Juta.
Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto melalui Kapolsek Kandat, AKP Rudy Widianto menjelaskan hal ikhwal kejadian kebakaran tersebut.
Dito,(28), yang merupakan anak korban mengetahui api muncul dari kabel yang berada di lokasi penggilingan.
“Api diketahui saksi berasal dari kabel di ruang produksi,”ungkap Kapolsek Rudy.
Saat itu saksi Dito langsung memanggil saudaranya yakni Fiki,(26), dan Niko,(27), untuk membantu madamkan.
“Tetapi api berkobar makin membesar,”lanjutnya.
Dari banyaknya tumpukan tebu, api justru makin memmbesar hingga merembet ke tembok bangunan produksi.
“Akhirnya Dito langsung melapor ke Mapolsek,”tuturnya.
Saat itu juga petugas dari Polsek Kandat dibantu warga bersama-sama berusaha menjinakkan api.
“Kita bersama warga berusaha mematikan api yang berkobar dengan alat seadanya,”terangnya.
Selang beberapa menit kemudian petugas Pemadam Kebakaran,(Damkar), milik Pemkab Kediri datang dan langsung melakukan sterilisasi lokasi agar api tidak merembet.
“Damkar yang datang langsung melakykan pemadaman dengan terlebih dahulu menyiram lokasi sekitar api,”imbuhnya.
Selang setengah jam kebakaran tersebut dapat diatasi dan polisi secepatnya meminta keterangan saksi termasuk korban.
“Dugaan awal akibat korsleting listrik dan kerugian ditaksir Rp 200 Juta,”pungkas AKP Rudy Widianto.(red)