“Pencurian yang dilakukan oleh pelaku pada, Kamis (4/10) malam setelah toko tutup, dengan cara mengeluarkan barang curian yang sebelumnya diletakan terlebih dahulu disalah satu kamar yang tidak dipakai depan toko, “jelasnya.
Lebih lanjut, masih kata AKP Setijo Budi, dari pengakuan pelaku, terkuak fakta bahwa mereka melakukan perbuatan itu berulang kali dari bulan September sampai bulan Oktober dan hasil dari penjualan barang curian di gunakan untuk bersenang senang. Akibat dari perbuatan pelaku pencurian ini, pemilik toko mengalami kerugian Rp. 6,5 juta.
“Kasusnya kini masih didalami oleh petugas. Barang bukti yang diamankan petugas diantaranya satu set kingpen baru, tiga buah ban truck baru merk swallow, dan satu buah ban baru merk aeolus, “pungkasnya.(jok)
