Pemilu kali ini merupakan pengalaman baru bagi kita, dimana untuk pertama kalinya dalam sejarah kepemiluan di Indonesia, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah akan dipilih secara serentak.
Aspek keserentakan dari pemilu kali ini, menjadi ujian besar bagi Bawaslu sebagai lembaga pengawas pemilu yang telah 11 tahun mendedikasikan dirinya menjaga hak pilih rakyat.
Menyadari hal tersebut, maka selama berlangsungya tahapan pemilu tahun 2019 yang dimulai sejak 17 Agustus Tahun 2017, kita telah melakukan berbagai upaya serius guna mengakselerasi kesiapan dan kematangan seluruh jajaran dalam menghadapi setiap tahapan pemilu, termasuk menyiapkan penyelenggaraan pengawasan dimasa tenang.
“Hari pungut hitung dan rekapitulasi serta kesiapan penanganan pelanggaran dan potensi sengketa proses pemilu. Sebab tugas mengawasi pemilu adalah panggilan mulia yang harus kita tuntaskan dengan baik. Karena itu sudah sepatutnya pula kita meminta
pertolongan Tuhan, agar kita dikuatkan dan dimampukan untuk menunaikan tugas dan panggilan ini dengan baik, hingga pada saatnya nanti seluruh jajaran bawaslu dapat mempertanggung-jawabkan amanah ini dihadapan Tuhan dan Seluruh rakyat Indonesia, “tutupnya mengakhiri sambutan.