Kediri, Memo
Puluhan warga Desa Pule tuntut transparansi proses pengisian perangkat. Mereka melakukan aksi demo tersebut dipicu dengan tidak puasnya warga dalam proses tes penjaringan perangkat desa yang akan dilakukan pihak desa Pule.
Dalam tes penjaringan perangkat desa yang akan dilakukan, warga desa setempat menginginkan dalam proses penjaringan perangkat tidak adanya praktek KKN untuk calon yang akan dijadikan perangkat desa setempat.
Baca Juga : Demo Ricuh Perangkat Desa di Kabuoaten Kediri, Ini Hasilnya
Dari keterangan Korlap aksi demo, Yuli Rahmad Basuki, menyampaikan dalam proses penjaringan perangkat Desa Pule, warga menginginkan tiga tuntutan yakni bubarkan panitia pemilihan perangkat desa, batalkan proses pengangkatan perangkat desa, dan transparasi dalam pengangkatan perangkat.
Baca Juga : Paraturan Bupati Tentang Pemberhemtian dan Pengangkatan Perangkat Desa
Selain itu, korlap aksi dalam selebaranya juga menjelaskan, bahwa dalam proses pengisian perangkat desa disinyalir adanya praktek Nepotisme.
Namun, jika hanya bermanfaat untuk dirinya sendiri atau kelompoknya saja, maka seorang pemimpin tersebut tidak pantas menyebut dirinya ”bisa” sebagai seorang pemimpin.
Warga Desa Pule Tuntut Transparansi Proses Pengisian Perangkat Desa
