Kediri, Memo
Rumah di Desa Nambaan Ngasem terbakar. Sebanyak 5 unit Mobil PMK diterjunkan untuk memadakan kobaran api. Kobaran api yang membakar rumah dan isinya itu . Ratusan lembar kayu jati, berada dala rumah yang terbakar tersebut, membahayakan. Posisi rumah yang berada di perkampungan, juga dikhawatirkan merembet ke kanan kirinya.
Kebakaran luar biasa menerpa rumah punya Suyanto (50) di Desa Kranggan, Dusun Nambaan, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Minggu sore (19/6/2022). Mengakibatkan, rumah dan didalamnya berupa, dua sepeda motor, beberapa ratus lembar kayu jati dan mesin potong hangus.
Menurut Kepala Polsek Ngasem Iptu Dyan Purwandi, api diperhitungkan datang dari korsleting listrik. Tetapi untuk pastikan, pihaknya masih menanti hasil olah TKP dari Inafis Polres Kediri. “Pemicu kebakaran diperhitungkan datang dari korsleting listrik,” terangnya.
Kebakaran di dalam rumah Suyanto ini pertama kalinya dijumpai oleh Rabiaton (42) tetangga sekitaran. Ia menyaksikan percikan api dibarengi kepulan asap tinggi dari rumah korban. ” saya mengetahui api telah jadi membesar. Saya memberitahukan tetangga lain untuk mematikan dengan alat seadanya,” kata Rabiaton.
Jumlahnya material yang gampang terbakar, mengakibatkan api secara cepat jadi membesar. Api dari ruangan tengah rumah merambat ke sisi depan dan dapur. Tidak lama berlalu mobil pemadam kebakaran yang dikontak oleh masyarakat datang di lokasi.
Petugas selekasnya menyemprot air ke sisi rumah yang terbakar. Minimal 5 unit mobil PMK yang dikeluarkan untuk mematikan api. Cara cepat itu dilaksanakan petugas supaya api tidak merambat ke rumah masyarakat disekelilingnya.
Perlu waktu lebih kurang satu jam untuk petugas PMK untuk mematikan api. Tetapi demikian, isi rumah telah habis. Beberapa barang yang hangus diantaranya, dua sepeda motor, 500 papan kayu jati, 6 mesin senso dan 5 mesin disel. “Seisi rumah habis termasuk beberapa barang yang berada di dalam. Taksir rugi sementara sekitaran Rp50 juta,” tutup Iptu Dyan.
