MEMO KEDIRI, KEDIRI – Para pemain Liga 1 sedang menikmati waktu libur setelah berakhirnya championship series. Salah satunya adalah Dikri Yusron, kiper Persik Kediri, yang aktif menjalankan hobinya bersepeda dan tetap menjaga kondisi fisiknya dengan latihan rutin.
Dikri Yusron Menikmati Liburan dengan Bersepeda dan Berlatih
Para pemain Liga 1 yang tidak terlibat dalam championship series saat ini sedang menikmati masa liburan mereka. Aktivitas selama liburan kompetisi bervariasi antara satu pemain dan yang lainnya.
Sebagai contoh, Dikri Yusron, kiper Persik Kediri, tidak hanya menghabiskan waktu bersama keluarganya tetapi juga menyalurkan hobinya dalam bersepeda selama masa libur.
“Dekat-dekat saja, biasanya saya pergi ke Selopanggung Cafe 66 atau Cafe WOW Sumberpodang,” ungkap Dikri.
Meskipun sedang liburan, Dikri, yang berusia 29 tahun, tetap memprioritaskan kesehatan fisiknya dengan berlatih di Stadion Brawijaya.
“Biasanya saya melakukan interval running dan latihan ringan dengan bola, serta mengunjungi gym,” tambahnya.
Dikri adalah salah satu pemain kunci di Persik Kediri, yang terbukti dari partisipasinya dalam 25 dari 34 pertandingan musim ini. Menurut data dari Transfermarkt, Dikri juga mencatatkan delapan clean sheet dan kebobolan sebanyak 37 gol.
Namun, namanya sempat menjadi sorotan saat pertandingan melawan Bhayangkara FC karena dituduh terlibat dalam dugaan match fixing, meskipun belum ada bukti yang mendukung dugaan tersebut.
“Untuk menjaga konsistensi dan mental yang kuat, saya terus berlatih keras dan fokus pada permainan,” jelas Dikri.
Terakhir, Dikri berharap agar Persik Kediri dapat meraih hasil terbaik di musim mendatang.
“Kami berharap bisa lebih berprestasi dan membuat warga Kediri bangga,” tutupnya.
Kegiatan Menarik Pemain Liga 1 Saat Libur Kompetisi
Dikri Yusron, kiper Persik Kediri, menggunakan waktu libur kompetisi Liga 1 untuk menjalani hobinya bersepeda dan tetap berlatih di lapangan.
Meskipun menerima kritik dari publik, Dikri tetap fokus dan berharap Persik Kediri dapat meraih prestasi lebih baik di musim depan.