MEMO KEDIRI, KEDIRI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri telah melantik 1.032 Panitia Pemungutan Suara (PPS) baru, memulai pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk pilkada mendatang. Langkah ini bertujuan untuk menyesuaikan jumlah TPS dengan peningkatan pemilih, memastikan kelancaran proses demokrasi.
KPU Kabupaten Kediri Melantik 1.032 PPS untuk Persiapan Pilkada
KPU Kabupaten Kediri baru-baru ini melantik 1.032 Panitia Pemungutan Suara (PPS) dalam upaya persiapan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November mendatang. Tugas utama PPS adalah melakukan pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) serta membentuk sekretariat di tingkat desa.
Nanang Qosim, Komisioner KPU Kabupaten Kediri Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, SDM dan Partisipasi Masyarakat, menjelaskan bahwa pemetaan TPS sangat penting untuk menyusun daftar pemilih. Data hasil pemetaan ini akan digunakan untuk pemutakhiran data pemilih yang kemudian akan diverifikasi dan diteliti.
“Pemetaan TPS ini akan menjadi landasan dalam pengaturan data pemilih untuk pilkada mendatang,” ujar Qosim. Dia menambahkan bahwa jumlah pemilih di setiap TPS untuk pilkada ini akan meningkat, dengan maksimal 600 pemilih di setiap lokasi, berbeda dengan pemilu sebelumnya yang hanya 300 pemilih per TPS.
Namun, peningkatan jumlah pemilih per TPS ini juga berdampak pada pengurangan jumlah TPS secara keseluruhan. Dari 4.261 TPS sebelumnya, diperkirakan akan dipangkas menjadi sekitar separuhnya, sekitar 2.130 hingga 2.131 TPS.
“Kami harus mempertimbangkan jarak dan kelayakan gabungan TPS untuk memastikan bahwa setiap warga tetap dapat menggunakan hak pilihnya dengan mudah,” tambah Nanang. Pengurangan ini harus mempertimbangkan berbagai aspek agar proses pemilihan berjalan efisien.
Selanjutnya, KPU akan melakukan perekrutan petugas pantarlih atau Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). “Perekrutan PPDP harus selesai pada tanggal 23 Juni mendatang,” tegas Nanang, menegaskan kesiapan untuk tahap selanjutnya dalam persiapan pilkada.
Penjaringan Pemilih Dipermudah, Pemetaan TPS Menjadi Fokus Utama
Pemetaan TPS oleh KPU Kabupaten Kediri menjadi langkah krusial dalam persiapan pilkada November. Dengan mengurangi jumlah TPS setengahnya, KPU berupaya memaksimalkan efisiensi tanpa mengorbankan hak pemilih.
Penjaringan pemilih yang lebih mudah diharapkan memperkuat partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi lokal.