Persedikab Kabupaten Kediri tidak ingin ketinggalan dalam pertandingan melawan NZR Sumbersari. Tim yang dikenal sebagai Bledug Kelud ini bertekad kuat untuk memimpin permainan sejak awal.
“Pertandingan kali ini benar-benar ujian bagi kami. Kemenangan menjadi keharusan,” ungkap pelatih Persedikab, Muslim Habibi.
Pada babak penyisihan sebelumnya, Persedikab seringkali mulai lambat. Mereka baru berhasil mencetak banyak gol di babak kedua, berbeda dengan pertandingan sebelumnya.
Dua pertandingan terakhir mencerminkan pola yang sama. Saat melawan Akademi Arema Ngunut, Persedikab hanya mencetak dua gol dalam 45 menit pertama, namun mampu menambah empat gol di babak kedua.
Saat berhadapan dengan PSBK Kota Blitar, di babak pertama hanya satu gol yang tercipta. Namun, di babak kedua, Persedikab tampil mengesankan dengan 10 gol tambahan.
Habibi menyatakan hal ini telah menjadi catatan penting. Dia berjanji untuk memperbaiki performa tim di babak penyisihan kedua.
“Kami sudah mencatat hal ini dan akan melakukan perbaikan untuk pertandingan selanjutnya,” katanya.
Strategi Mendominasi: Pola Performa dan Ambisi Persedikab Kediri
Lebih lanjut, Habibi berharap agar timnya dapat mendominasi sejak awal pertandingan berikutnya. Dia berharap agar bisa mencetak lebih banyak gol di babak pertama dan kedua.
Habibi sangat menekankan pentingnya kemenangan atas NZR Sumbersari. Baginya, kemenangan pertama akan mempengaruhi jalannya pertandingan selanjutnya. Kemenangan akan meningkatkan mental pemainnya secara berkelanjutan.
“Mental pemain sangat mempengaruhi performa tim,” tambahnya.
Sementara itu, jelang pertandingan, Persedikab terus melakukan latihan. Kemarin, mereka melaksanakan latihan di salah satu lapangan di Kecamatan Pare. Mereka bertujuan untuk menyempurnakan taktik yang akan mereka terapkan dalam pertandingan esok minggu (7/1).
Peningkatan Strategi Tim Persedikab Kabupaten Kediri dalam Menghadapi NZR Sumbersari
Pertemuan dengan NZR Sumbersari menjadi laga krusial bagi Persedikab, di mana kemenangan dianggap sebagai penentu penting dalam mempertahankan momentum tim. Hal ini tidak hanya berkaitan dengan skor pertandingan, tetapi juga dengan peningkatan mental dan performa keseluruhan tim.
Dengan terus menggelar latihan yang terarah dan fokus pada taktik, Persedikab berharap untuk menunjukkan perubahan yang signifikan dalam pertandingan selanjutnya. Semua ini menggambarkan upaya keras tim untuk memperbaiki performa mereka dalam menghadapi kompetisi yang semakin ketat.