Lowongan Sekitar Kediri
Example 325x300
Example floating
Example floating
BeritaKediri

Palang Pintu Pelintasan Sebidang Desa Branggahan Kembali Ditabrak, Apa Akibatnya?

×

Palang Pintu Pelintasan Sebidang Desa Branggahan Kembali Ditabrak, Apa Akibatnya?

Sebarkan artikel ini
Palang Pintu Pelintasan Sebidang Desa Branggahan Kembali Ditabrak, Apa Akibatnya?
Palang Pintu Pelintasan Sebidang Desa Branggahan Kembali Ditabrak, Apa Akibatnya?

MEMO kediri

Palang pintu pelintasan sebidang di Desa Branggahan, Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, mengalami kerusakan serius setelah ditabrak oleh pengendara sepeda motor. Insiden ini terekam dalam video CCTV yang viral dan menunjukkan pengendara melaju kencang meskipun palang pintu telah tertutup. Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri kini tengah menangani kasus ini dan mengingatkan pentingnya kewaspadaan di perlintasan sebidang.

Dinas Perhubungan Kediri Tuntut Ganti Rugi dan Pasang Speed Bump

Palang pintu di pelintasan sebidang yang terletak di Desa Branggahan, Ngadiluwih, Kabupaten Kediri kembali menjadi korban tabrak. Pengendara yang terlibat dalam insiden ini mengaku tidak berhati-hati dan kurang fokus saat kecelakaan terjadi.

Dalam rekaman CCTV yang tersebar luas, tampak jelas seorang pengendara sepeda motor jenis Vario melaju dengan kecepatan tinggi meskipun palang pintu sudah tertutup, menandakan bahwa akan ada kereta api melintas. Kecepatan tinggi pengendara tersebut mengakibatkan palang pintu tidak hanya patah tetapi juga terlepas dari posisinya.

Menanggapi kejadian tersebut, Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri telah berhasil mengidentifikasi pengendara yang menabrak palang pintu. Staf bidang pengembangan Dishub Kabupaten Kediri, Luhur Darma, mengungkapkan bahwa pihaknya terus bekerja sama untuk memperbaiki dan memulihkan fungsi palang pintu yang rusak tersebut, karena palang pintu berperan penting dalam keselamatan di pelintasan sebidang.

Menurut Luhur, seperti kasus sebelumnya, pengendara yang menyebabkan kerusakan harus bertanggung jawab untuk mengganti kerugian yang ditimbulkan. “Palang pintu adalah fasilitas keselamatan di pelintasan sebidang. Jika rusak akibat tindakan pengendara, mereka wajib menggantinya agar fasilitas ini dapat berfungsi kembali dengan baik,” kata Luhur pada Jumat (30/08/2024).

Luhur menambahkan bahwa insiden ini terjadi karena human error. Pengendara mengaku lalai dan tidak berhati-hati saat berkendara. Ini merupakan kali ketiga pelintasan sebidang di Branggahan, Ngadiluwih mengalami tabrakan kendaraan.

Untuk mengatasi masalah ini, Luhur menginformasikan bahwa pihaknya telah memasang speed bump di sekitar lokasi pelintasan mulai 3 Agustus 2024 lalu sebagai langkah pencegahan bagi pengendara yang melaju terlalu cepat menjelang pelintasan sebidang.

Selain itu, Luhur mengingatkan kepada masyarakat agar selalu berhati-hati dan fokus saat melintasi pelintasan sebidang, terutama jika tidak dilengkapi dengan palang pintu atau alat pemberi isyarat lainnya. “Selalu perhatikan sekitar dan jika pelintasan tidak dilengkapi dengan palang pintu atau alat peringatan lain, mohon untuk selalu berhati-hati dan periksa situasi di kanan dan kiri,” pungkas Luhur.

Pentingnya Keselamatan di Pelintasan Sebidang

Kerusakan palang pintu di pelintasan sebidang Desa Branggahan akibat tabrakan kendaraan menyoroti masalah keselamatan yang serius di jalur perlintasan. Pengendara yang terlibat dalam insiden ini mengaku tidak berhati-hati dan kurang fokus saat berkendara, menyebabkan palang pintu patah dan terlepas. Ini bukan pertama kalinya pelintasan sebidang di lokasi tersebut mengalami tabrakan, yang menunjukkan perlunya tindakan preventif lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *