Kediri, Memo
Komunitas Ojek Online (Ojol) baik Gojek maupun Grab menjadi salah satu pahlawan selama pelaksanaan PPKM Darurat. Berbagai kegiatan masyarakat seperti memesan makanan, mengirim barang dilakukan secara online melalui Ojek Online.
Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi S.I.K., M.H. pun memberikan apresiasi kepada para Driver Ojek Online. AKBP Wahyudi S.I.K., M.H. memberikan bantuan sembako kepada 100 ojek online yang ada di Kota Kediri.
“Ojek online ini adalah pahlawan selama PPKM Darurat,” ungkap AKBP Wahyudi S.I.K. M.H.
AKBP Wahyudi melakukan audiensi singkat dengan Komunitas ojek online. Dalam penerapan PPKM Darurat ini, para ojek online baik Gojek maupun Grab tidak ada kendala dalam operasional meskipun dilakukan pembatasan dan penyekatan selama pelaksanakan PPKM Darurat di Wilayah Hukum Polres Kediri Kota.
Komunitas ojek online mendapat akses dari petugas pengamanan PPKM Darurat untuk melakukan pekerjaannya. Sehingga mereka tidak ada kendala untuk mencari nafkah di wilayah Kota Kediri.
“Walaupun ada pembatasan dan penyekatan tidak ada kendala antara driver ojek online dengan petugas pengamanan selama PPKM Darurat ini,” tegas AKBP Wahyudi S.I.K., M.H.
Selain memberikan bantuan sembako kepada para driver ojek online. Polres Kediri Kota juga membagikan 50 paket sembako yang diantar oleh driver ojek online baik Gojek maupun Grab kepada kaum difabel yang ada di Kelurahan Tosaren, Kota Kediri.