Example floating
Example floating
Kediri

Hujan dan Angin Kencang Sebabkan Keruntuhan TPS di Kota Kediri

×

Hujan dan Angin Kencang Sebabkan Keruntuhan TPS di Kota Kediri

Sebarkan artikel ini
Hujan dan Angin Kencang Sebabkan Keruntuhan TPS di Kota Kediri
Hujan dan Angin Kencang Sebabkan Keruntuhan TPS di Kota Kediri

MEMO kediri

Pemungutan suara Pemilu 2024 di Kota Kediri terganggu oleh keruntuhan tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) akibat cuaca buruk. Meskipun demikian, proses penghitungan suara kembali berjalan setelah dipindahkan ke lokasi alternatif.

Simak kesimpulan artikel untuk informasi lebih lanjut tentang peserta Pilpres dan partisipasi politik di Kota Kediri.

Kecelakaan TPS Menghentikan Penghitungan Suara Pemilu 2024 di Kota Kediri!

Pada suatu hari di Kota Kediri, cuaca tidak bersahabat. Tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) mengalami keruntuhan karena hujan deras dan angin kencang, yang membuat proses penghitungan suara untuk Pemilu 2024 terhenti sesaat.

Menurut Ketua KPU Kota Kediri, Pusporini Endah Palupi, TPS yang rusak tidak bisa digunakan lagi, sehingga diputuskan untuk memindahkan proses penghitungan suara ke lokasi lain yang masih layak.

“Kami terpaksa menghentikan proses karena TPS rusak dan tak bisa digunakan. Untungnya, kami bisa menggunakan ruang yang dekat atau memindahkan ke tempat lain untuk melanjutkan penghitungan,” ujarnya saat diwawancarai di Kediri pada Rabu malam.

Dia menjelaskan bahwa TPS yang mengalami kerusakan terletak di beberapa lokasi, seperti TPS Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, serta Kelurahan Semampir dan Kemasan, Kecamatan Kota Kediri.

Pihak KPU sebelumnya telah memberikan peringatan kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk memperhatikan kondisi TPS, terutama jika berada di luar ruangan.

“TPS yang mengalami kerusakan kebanyakan berada di luar ruangan. Kami sudah mengingatkan KPPS untuk membuat TPS di dalam ruangan. Tapi karena keterbatasan tempat, mereka terpaksa membuat TPS di luar ruangan,” tambahnya.

Partisipasi Politik Masyarakat dan Peserta Pilpres dalam Pemilu 2024

Pihak KPU terus melakukan pemantauan di sejumlah lokasi TPS untuk memastikan proses penghitungan suara berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Dari hasil pemantauan tersebut, secara umum proses pelaksanaan Pemilu berjalan dengan baik. KPU Kota Kediri telah menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 sebanyak 233.962 pemilih yang tersebar di tiga kecamatan.

Partisipasi politik masyarakat tercermin melalui 856 TPS baik reguler maupun khusus. Sebanyak 18 partai politik nasional serta enam partai politik lokal ikut serta dalam Pemilu, yang diadakan bersamaan dengan Pemilu Anggota DPD RI pada 14 Februari 2024.

Peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024 telah ditetapkan oleh KPU RI, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Nomor Urut 1), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Nomor Urut 2), dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. (Nomor Urut 3).

Pemilu 2024 di Kota Kediri: TPS Ambruk hingga Peserta Pilpres

Meskipun mengalami tantangan dari kerusakan TPS, proses Pemilu 2024 di Kota Kediri tetap berlangsung dengan baik. KPU Kota Kediri telah berhasil memastikan bahwa penghitungan suara kembali berjalan sesuai ketentuan setelah memindahkan proses tersebut ke lokasi alternatif.

Peserta Pemilu, baik dari partai nasional maupun lokal, aktif berpartisipasi dalam demokrasi, yang tercermin melalui jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang mencapai 233.962 pemilih. Selain itu, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024 menampilkan tiga pasangan calon yang bersaing, menunjukkan tingginya minat politik masyarakat Kota Kediri dalam menentukan masa depan negara.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *