Kediri, Memo
Puluhan Masyarakat Kediri yang bersimpatik serta peduli dengan adanya kejadian penangkapnya wartawan dan juga terbunuhnya salah satu mahasiswa dalam aksi demo saat menyampaikan aspirasinya, melakukan aksi damai dengan tutup mulut.
Mereka menutup mulut dengan menggunakan lakban dan juga membawa poster dengan berbagai tulisan diantaranya “Kalau kebenaran dianggap ancaman Berpendapat, berujung penahanan akan ada saatnya keruntuhan. Pak Polisi jangan Tangkap Aku, Aku belum Sekripsi.
Aksi yang dilakukan sepanjang jalan Ahmad Yani, atau di perempatan depan Makodim 0809 Kediri, dilakukan sekitar jam 14.00 WIB, Jumat (27/9/2019).
Saat dikonfirmasi salah satu peserta yang melakukan aksi damai dengan tutup mulut, Ibnu Athoillah mengatakan, kami tidak dari manapun, kami dari semua elemen masyarakat Kediri, kami melakukan hal ini karena hanya ingin memberitahu warga Kediri.