MEMO KEDIRI, KEDIRI – Persik Kediri tidak hanya siap dengan jersey baru musim depan, tetapi juga memperkenalkan teknologi NFC untuk melawan pembajakan, menjadikannya sebagai salah satu inovasi terkini di dunia sepak bola.
Teknologi NFC di Jersey Persik Kediri: Inovasi Terbaru di Liga 1
Persik Kediri siap menghadapi musim kompetisi Liga 1 mendatang dengan berbagai inovasi, termasuk penggunaan teknologi near field communication (NFC) dalam jersey mereka. NFC adalah teknologi terbaru yang digunakan untuk melawan pembajakan, dengan integrasi pada jersey yang memungkinkan suporter menggunakan Super Apps untuk memverifikasi keaslian produk.
Direktur Persik Kediri, Souraiya Farina Alhaddar, menyatakan komitmennya dalam menghadapi tantangan musim depan dengan optimisme tinggi melalui peluncuran jersey baru ini.
Dalam kerjasama dengan DRX Wear, Persik Kediri mempersiapkan tiga jersey untuk musim 2024/2025, termasuk jersey untuk bermain di kandang, tandang, dan alternatif. Selain itu, kebutuhan di luar lapangan juga akan dipenuhi oleh DRX Wear.
Tidak hanya fokus pada prestasi di lapangan, Persik Kediri juga aktif dalam kampanye Legacy Not Piracy bersama pemain seperti Krisna Bayu Otto. Kampanye ini bertujuan untuk melawan pembajakan dan mendukung warisan sepak bola Indonesia.
Farina menegaskan harapannya bahwa kerjasama ini akan mendukung visi Persik Kediri untuk dikenal tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di tingkat Asia.
Visi Masa Depan Persik Kediri dengan Teknologi NFC
Persik Kediri tidak hanya mempersiapkan jersey baru untuk musim depan, tetapi juga mengintegrasikan teknologi NFC untuk memastikan keaslian produk.
Dengan kerjasama bersama DRX Wear, klub ini tidak hanya berfokus pada prestasi di lapangan tetapi juga mengangkat isu penting tentang keaslian dan perlindungan merek.
Visi mereka untuk menjadi kuat tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di Asia menunjukkan komitmen mereka terhadap inovasi dan kemajuan dalam dunia sepak bola.
