Kediri, Memo
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri patut diacungi jempol. Kabar gembira datang dari Kabupaten Kediri. Sembilan orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dinyatakan sembuh. Mereka berasal dari enam klaster penularan yang berbeda.
“Kami sampaikan sembilan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh. Yaitu, klaster Pabrik Mustika
Tulungagung ada satu orang warga Desa Banjaranyar, Kecamatan Kras,” kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri dr. Ahmad Chotib, Minggu (26/7/2020).
Masih kata dr. Ahmad Chotib, pasien sembuh berikutnya berasal dari klaster Araya Tulungagung, satu orang warga Desa,
Kecamatan Mojo. Kemudian klaster Desa Kedak, ada satu orang warga setempat. “Kemudian ada tiga orang dari klaster Desa Tertek. Mereka warga Desa Tertek, Kecamatan Pare. Lantas, dari klaster Sidoarjo
sebanyak orang warga Desa Ngadi, Kecamatan Mojo dan satu klaster baru yang merupakan warga Desa Kras, Kecamatan Kras,” imbuh dr. Ahmad Chotib.
Sementara itu, selain sembilan pasien sembuh, terdapat 15 tambahan kasus terkonfirmasi positif baru.Terdiri dari, tiga orang dari klaster Desa Sidoarjo terdiri dari satu orang warga Desa Tanjung, Kecamatan Pagu -yang kini menjalani isolasi di rumah dan dua orang warga Desa Adan-adan yang menjalani isolasi mandiri.
Kemudian satu orang dari klaster Surabaya, warga Desa Gayam, Kecamatan Gurah juga isolasi mandiri. Lantas, dua orang dari klaster Desa Tertek terdiri dari satu orang warga Desa Kandanhan, Kecamatan Kandangan yang menjalani isolasi mandiri dan satu orang warga Desa Tertek, Pare juga menjalani isolasi mandiri.
Kemudian dua orang dari klaster Desa Pelem, satu orang warga Desa Pelem, Kecamatan Kandangan dan satu orang warga Desa Jambu, Kecamatan Pare. Keduanya menjalani isolasi mandiri.
Enam orang klaster baru yang terdiri dari, satu orang warga Desa Damarwulan Kecamatan Kepung, isolasi mandiri, satu orang warga Desa Kepung Kecamatan Kepung, isolasi mandiri, satu orang warga Desa Sumberejo Kecamatan Ngasem, isolasi mandiri dan orang warga Kelurahan Pare Kecamatan Pare, isolasi mandiri, satu orang warga Desa Sumberagung Kecamatan Plosoklaten, dirawat di RS HVA dan terakhir satu orang warga Desa Sidomulyo Kecamatan Puncu, dirawat di RS SLG. ( Adv / Kominfo )
