Camat Ngasem, Ary Budiyanto, mengatakan, beras ini nantinya dibagikan bagi warga kurang mampu meliputi kalangan pedagang kaki lima, buruh tani, abang becak dan juga industri kecil. Untuk penerimanya merupakan warga terdampak Covid-19 yang tidak masuk ke dalam daftar penerima BPNT dan PKH.
Sementara itu ditemui di lokasi droping beras, Camat Kepung Sumarlan mengatakan bantuan dari pemerintah ini memang sudah ditunggu-tunggu masyarakat.
“Alhamdulillah hari ini sudah sampai di Kecamatan Kepung dan siap didistribusikan ke warga terdampak. Bantuan tahap pertama kemarin sudah disalurkan dan tahap kedua ini sejumlah 20,6 ton. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban warga yang sangat kesulitan di tengah pandemi Covid 19,” ungkap Camat Kepung.
Ia menambahkan, kriteria penerima bantuan beras ini kita arahkan kepada masyarakat yang sama sekali belum menerima bantuan seperti PKH, BLT dan lainnya. Tujuannya dalam rangka pemerataan bantuan bagi seluruh masyarakat. “Untuk pendistribusiaannya, desa-desa mengambil ke kecamatan sesuai jumlah yang telah diverifikasi oleh Dinas Sosial. Kemudian gugus tugas desa menyalurkannya ke warga penerima,” pungkas Camat Sumarlan.(Kominfo)