“Diperkirakan korban sudah meninggal dunia 4 hari yang lalu, karena dilihat kondisi korban sudah mengeluarkan bau yang menyengat serta banyak belatungnya, “tambahnya.
Kemudian, pihak keluarga membuat surat pernyataan bahwa kejadian itu sebagai musibah dan dikemudian hari tidak akan membongkar makam almarhum.
Advertisment
Scroll ke bawah untuk baca berita
“Jenazah dibawa ke RS. Bayangkara Kota Kediri untuk dibersihkan dan disucikan karena jenazah penuh dengan belatung , selanjutnya dibawa ke rumah keluarganya di Desa Paron, Kec. Ngasem Kab. Kediri untuk di makamkan di TPU setempat, “pungkasnya.(jok)
