NGANJUK, MEMO
Penyelenggaraan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap ( PTSL) di Kelurahan Warujayeng Kecamatan Tanjunganom tahun ini akhirnya berhasil direalisasikan kepada masyarakat pemohon PTSL.
Itu terbukti , pada hari ini ( kamis,1/10/2020) ada sebanyak 200 setifikat PTSL secara simbolis sudah diserahkan oleh Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat di gedung balai Klurahan Warujayeng Kecamatan Tanjunganom.
Penyerahan 200 sertifikat kali ini masuk putaran pertama. Sementara sisanya dari total bidang yang tercover di BPN Nganjuk pada tahun ini sebanyak 1432 bidang tahun ini akan diserahkan pada tahap berikutnya.
Dari jumlah 200 bidang tersebut untuk sementara waktu diterimakan kepada para pemohon PTSL di tiga lingkungan. Yaitu sebanyak 142 bidang berada di lingkungan bulurejo, 52 bidang di lingkungan bulakrejo dan 6 bidang di lingkungan gambirejo. ” Obyek yang disertifikatkan adalah lahan pertanian dan non pertanian. Dan untuk tahap penyerahan awal ini berada di tiga lingkungan.Tahab selanjutnya menunggu informasi dari BPN,” terang sekertaris panitia PTSL Nanang Kusnandar.
Untuk diketahui kouta bidang yang tercover melalui program PTSL di Kelurahan Warujayeng sebanyak 3744 akan terealisasi pada tahun 2021 mendatang. ” Untuk tahun ini baru bisa tergarap 1432 bidang.”Sisa dari kouta akan final pada tahun 2021,” lanjut Nanang Kusnandar.
Dari data yang dihimpun , pembagian sertifikat kali ini dilaksanakan bersamaan dengan Hari Agraria Dan Tata Ruang Nasional 2020 yang ke – 60. Sehingga acara berlangsung cukup istimewa karena dihadiri langsung oleh bupati dan wakil bupati bersama jajaran Forpimda dan Forpimcam juga dari BPN.
Dalam sambutan Bupati Nganjuk ,Novi Rahman Hidayat bahwa program PTSL sangat membantu masyarakat. Selain biaya ringan juga untuk menekan konflik internal keluarga karena dengan PTSL membantu kejelasan hak milik.Dan tak kalah pentingnya program ini bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pinjaman modal usaha.
